Pada pertengahan bulan juni 2021 ini, generasi milenial khususnya mahasiswa civitas akademika UIN Satu Tulungagung dihebohkan dengan terbitnya Novel Dakwah yang spektakuler berjudul “Humairoh: Perjalanan Seorang Pelacur Menuju Tuhan”. Bagaimana tidak, novel dakwah tersebut menggugah kesadaran masyarakat tentang pentingnya literasi dakwah di era milenial. Kerika kajian rutin dan ceramah di atas panggung sudah tidak menarik lagi bagi kalangan generasi milenial, maka novel dakwah sebagai media alternative yang efekti guna mengajarkan nilai-nilai luhur Islam bagi generasi bangsa ini.
Berawal dari gagasan Kajur Manajemen Dakwah (Dr. Ahmad Nurcholis, M.Pd/ Dr. Ois) dan bimbingan yang terstuktur dari pihak Direktur Pusat Studi Kader Dakwah (PSKD) yaitu Bpk. Bobby Rachman Santoso, M.S.I. serta dukungan dari seluruh dosen dan mahasiswa jurusan Manajeman Dakwah UIN Satu Tulungagung, maka terbentuklah kelompok mahasiswa yang giat dan eksis dalam gerakan “Literasi Dakwah”. Gerakan tersebut telah banyak menorehkan prestasi di tingkat Nasional dan Internasional. Di antaranya: Pertama, Yongki Pradana yang memperoleh prestasi Juara I sebagai penulis terbaik tingkat Internasional adalah Yongki Pradana NIM 12311193035, ia berhasil menyusun artikel ilmiah dalam prosiding yang terindeks scopus dan telah dimuat pada link https://eudl.eu/proceedings/ICLSSE/2020. Kedua, Diya’ Annisaul Fauziah yang telah menulis Novel Dakwah berjudul “Humairoh: Perjalanan Seorang Pelacur Menuju Tuhan”.
Biografi Penulis Novel Dakwah: Diya’ Annisaul Fauziah, dilahirkan di Nganjuk, 12 Desember 1999. Memulai pendidikan menengah di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 8 Nganjuk. Dilanjutkan di tingkat Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Nganjuk dalam lingkungan serba relegius, pendidikan non formalnya ditempuh tidak jauh dari MA yaitu di Pondok Pesantren Miftahul Ula Ribath Al-Halim Nglawak, Kertosono, Nganjuk. Kemudian is mendapat kesempatan untuk melanjutkan studi di UIN SATU Tulungagung sebagai mahasiswi pada jurusan Manajemen Dakwah angkatan 2018.
Ia tergolong mahasiswa yang sangat aktif dalam menggeluti dunia literasi sejak semester satu dengan lingkungan yang selalu mendukung untuk terus berkarya. Berkesempatan mendapat penghargaan juara 2 dalam lomba esai mahasiswa Jurusan Manajemen Dakwah dengan judul Virus Corona Sebagai Pelajaran Bagi Manusia. Top 30 lomba Esai Nasional yang dilaksanakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen Dakwah UIN Sayid Ali Rahmatullah Tulungagung. Beberapa tulisan cerita pendeknya juga dimuat dalam buletin dan juga buku bersama dengan judul buku Bumi Kritis (Guepedia) yang diselenggarakan oleh Forum Mahasiswa Bidikmisi dan KIP kuliah UIN SATU Tulungagung.
Sinopsis Novel Dakwah: Kisah seorang perempuan bernama May yang menggeluti dunia pelacuran karena telah muak menghadapi hidupnya yang serba tidak layak. Hingga kemudian tanpa disadari, dia bertemu dengan Arya yang ingin merubah kehidupan May menjadi lebih baik. May menyetujui karena tergiur oleh finansial yang ditawarkan.
Dalam perjalanan menuju kehidupannya yang lebih baik, May bertemu Burhan. Orang yang dianggap saleh dan terdapat kecocokan antara keduanya. Namun setelah mengetahui masa lalu May, Burhan berpikir ulang untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih serius atau tidak.
Tanpa sadar Arya yang selalu ada untuknya hanya dianggap sebagai patner mencari uang. Akankah May tetap bertahan dengan Burhan atau memilih menjadi teman hidup Arya? Dengan Radit sebagai tokoh masa kecil May yang akan mengaduk perasaan pembaca. Semoga Novel Dakwah ini bermanfaat dan berguna dalam menebarkan nilai-nilai Islam sebagai agama rahmatan lil ‘alamin, Amin (ois)