Jumat, Nov 22, 2024

Workhsop Konseling "Cegah Mental Breakdown! Yuk Bangkit dan Cegah Tanda-tandanya" Dan Milad Jurusan Bimbingan Konseling Islam

Rabu, 19 Mei 2021, Bertepatan dengan milad Bimbingan Konseling Islam yang ke-6. Pada tahun ini Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Bimbingan Konseling Islam mengadakan Milad BKI dengan tema “Millenial Counseling 6th Festival : Mewujudkan Konselor Muda yang Berintegritas, Kreatif dan Inovatif”. Pada milad kali ini HMJ BKI mengadakan serangkaian acara mulai dari lomba tingkat nasional dan workshop konseling. Di pembukaan milad, hmj mengadakan workshop dengan tema “Cegah Mental Breakdown! Yuk Bangkit dan Cegah Tanda-tandanya” yang diadakan pada tanggal 10 Juli 2021. Pemateri yang mengisi acara ini yaitu ibu Febranti Putri Navion, M.Pd. Beliau merupakan salah satu dosen Bimbingan Konseling Islam di UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung.

Pada workshop pembuka milad ini, HMJ BKI turut mengundang mahasiswa dari seluruh Indonesia. Selain itu mahasiswa BKI UIN SATU juga dilibatkan sebagai peserta dalam acara workshop ini. Acara milad dibuka oleh ibu Lilik Rofiqoh, S.Hum., MA. selaku ketua jurusan bimbingan konseling islam UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Selama kurang lebih 5 jam workshop berjalan dan acara ini tidak hanya diisi dengan penyampaian materi saja, namun terdapat sesi sharing dan pelatihan pada workshop pembuka ini.

Pemateri menyampaikan materi terkait dengan pengertian dari mental breakdown serta bagaimana pencegahan mental breakdown. Di tengah acara workshop, diadakan pelatihan berupa meditasi yang di pimpin oleh ibu Febranti selaku pemateri workshop pembuka milad BKI. Waktu yang sangat singkat itu tentunya kurang untuk menambah wawasan ilmu, akan tetapi para mahasiswa dan tamu undangan sangat berantusias mengikuti acara ini. Dibuktikan dengan banyaknya peserta yang bertanya mengenai permasalahan yang mereka hadapi saat itu. Harapan diadakannya workshop ini agar kedepannya, para peserta dapat menghindari mental breakdown dan tidak mudah putus asa dalam menghadapi permasalahan.